.jpg)
Tentara China tengah menjalani latihan di kamp latihan Changchun, Provinsi Jilin di utara China, 7 Januari 2009. China mengingatkan AS agar tak menjual persenjataan kepada Taiwan, negeri kepulauan yang menurut Republik Rakyat China masih diklaim sebagai provinsinya.
China bukan merupakan ancaman militer bagi tetangganya, kata menteri pertahanan negara itu Liang Guanglie dalam forum para menteri pertahanan Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), Rabu.
Menteri Pertahanan AS, Robert Gates, pada forum yang sama di Veitnam, Selasa, memberikan sentilan ringan tentang ketegangan di kawasan itu, merujuk pada sengketa teritorial dan agresivitas, tapi menghindari kritik langsung terhadap China. "Amerika Serikat tidak berpihak pada persaingan klaim teritorial, seperti di Laut China Selatan," kata Gates. "Persaingan klaim harus diselesaikan secara damai, tanpa kekerasan atau paksaan, melalui proses diplomatik kolaboratif, dan sesuai dengan hukum internasional," tambahnya sebagaimana dilaporkan CNN.
Beijing mengatakan, sebagian besar wilayah Laut China Selatan milik China. Konflik terkait teritori perairan dan pulau-pulau, serta sumber daya alam yang terkandung di dalammnya merupakan sumbu konflik di wilayah Asia-Pasifik. "China menerapkan kebijakan pertahanan yang defensif terkait dengan alam," kata Liang Guanglie.
"Pengembangan pertahanan China tidak bertujuan untuk menantang atau mengancam siapa pun, tetapi untuk memastikan keamanannya sendiri dan mempromosikan perdamaian dan stabilitas internasional serta regional."
Pernyataan Liang itu muncul di tengah perselisihan diplomatik dengan Jepang atas penangkapan seorang kapten ikal China, September lalu. Kapten itu ditahan di Kepulauan Diaoyu, di Jepang di sebut Senkaku, yang disengketakan, di Laut China Timur. Penangkapan tersebut menyulut perselisihan yang meningkat menjadi ancaman diplomatik oleh Beijing, yaitu berupa pembatalan pembicaraan diplomatik dan perjalanan antara bangsa-bangsa. Jepang akhir bulan lalu membebaskan kapten kapal ikan tersebut, yang disambut sebagai pahlawan saat kembali ke China.
Menteri Pertahanan AS, Robert Gates, pada forum yang sama di Veitnam, Selasa, memberikan sentilan ringan tentang ketegangan di kawasan itu, merujuk pada sengketa teritorial dan agresivitas, tapi menghindari kritik langsung terhadap China. "Amerika Serikat tidak berpihak pada persaingan klaim teritorial, seperti di Laut China Selatan," kata Gates. "Persaingan klaim harus diselesaikan secara damai, tanpa kekerasan atau paksaan, melalui proses diplomatik kolaboratif, dan sesuai dengan hukum internasional," tambahnya sebagaimana dilaporkan CNN.
Beijing mengatakan, sebagian besar wilayah Laut China Selatan milik China. Konflik terkait teritori perairan dan pulau-pulau, serta sumber daya alam yang terkandung di dalammnya merupakan sumbu konflik di wilayah Asia-Pasifik. "China menerapkan kebijakan pertahanan yang defensif terkait dengan alam," kata Liang Guanglie.
"Pengembangan pertahanan China tidak bertujuan untuk menantang atau mengancam siapa pun, tetapi untuk memastikan keamanannya sendiri dan mempromosikan perdamaian dan stabilitas internasional serta regional."
Pernyataan Liang itu muncul di tengah perselisihan diplomatik dengan Jepang atas penangkapan seorang kapten ikal China, September lalu. Kapten itu ditahan di Kepulauan Diaoyu, di Jepang di sebut Senkaku, yang disengketakan, di Laut China Timur. Penangkapan tersebut menyulut perselisihan yang meningkat menjadi ancaman diplomatik oleh Beijing, yaitu berupa pembatalan pembicaraan diplomatik dan perjalanan antara bangsa-bangsa. Jepang akhir bulan lalu membebaskan kapten kapal ikan tersebut, yang disambut sebagai pahlawan saat kembali ke China.
Paramilitary policemen display their skills during an anti-terror drill themed "To Welcome Olympic Games,To Ensure the Security" at Datianwan Stadium on July 2, 2008 in Chongqing Municipality, China. China has launched a series of anti-terror drills at the national level to ensure security for the upcoming Olympics in Beijing. (China Photos/Getty Images)
Chinese paramilitary policemen display their fighting skills at Datianwan Stadium on July 2, 2008 in Chongqing Municipality, China. (China Photos/Getty Images)
Firemen put out a blaze during an anti-terror drill on July 2, 2008 in Chongqing Municipality, China. (China Photos/Getty Images)
Chinese police parade during an anti-terrorism drill for the 2008 Beijing Olympic Games in Xian, in China's Shaanxi province on June 11, 2008. (AFP)
Firemen cut barriers during an anti-terrorism drill on July 2, 2008 in Chongqing Municipality, China. (China Photos/Getty Images)
A general view of a newly installed surface-to-air missile launcher near the Olympic green on June 25, 2008 in Beijing, China. (Feng Li/Getty Images)
Policemen try to control simulated mobs during an anti-terror drill on July 2, 2008 in Chongqing Municipality, China. (China Photos/Getty Images)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar