.jpg)
BOS MAJALAH PLAYBOY 80 TAHUN TUNANGAN DENGAN GADIS 24 TAHUN DASAR PLAYBOY
RADAR JAMBI:TONI.S
Bos majalah dewasa Playboy, Hugh Hefner, yang sudah berumur 84, bertunangan dengan gadis yang usianya berbeda 60 tahun dengannya, Crystal Harris (24).
Pendiri Playboy yang telah menikah dua kali itu tampaknya akan menjawab tantangan untuk menikah lagi.
"Ketika saya memberi Crystal cincin (pertunangan), dia berurai air mata. Ini adalah pekan Natal paling membahagiakan dalam kenangan," kata Hefner dalam pesan di Twitter.
Hefner, yang majalahnya didirikan pada 1953, bercerai dengan istri keduanya, Kimberley Conrad, tahun ini. Pernikahan pertamanya dengan Mildred Williams berakhir pada 1959.
Harris adalah Playboy Playmate of the Month edisi Desember 2009 dari majalah itu.
Hefner, yang dikenal di seluruh dunia dengan panggilan Hef, adalah pembela kebebasan seks dan hak-hak sipil, menerbitkan sejumlah artikel yang menantang McCarthyism dan Perang Vietnam, serta membela kaum gay dan legalisasi mariyuana.
Edisi pertamanya yang menampilkan foto kalender Marilyn Monroe pada Desember 1953 terjual 51.000 eksemplar, dan ini membuatnya cukup untuk membiaya edisi kedua majalah telanjangnya itu. Itu adalah awal yang mengantarkan majalah itu menjadi perusahaan internasional beraset multijuta dolar AS.
Bos majalah dewasa Playboy, Hugh Hefner, yang sudah berumur 84, bertunangan dengan gadis yang usianya berbeda 60 tahun dengannya, Crystal Harris (24).
Pendiri Playboy yang telah menikah dua kali itu tampaknya akan menjawab tantangan untuk menikah lagi.
"Ketika saya memberi Crystal cincin (pertunangan), dia berurai air mata. Ini adalah pekan Natal paling membahagiakan dalam kenangan," kata Hefner dalam pesan di Twitter.
Hefner, yang majalahnya didirikan pada 1953, bercerai dengan istri keduanya, Kimberley Conrad, tahun ini. Pernikahan pertamanya dengan Mildred Williams berakhir pada 1959.
Harris adalah Playboy Playmate of the Month edisi Desember 2009 dari majalah itu.
Hefner, yang dikenal di seluruh dunia dengan panggilan Hef, adalah pembela kebebasan seks dan hak-hak sipil, menerbitkan sejumlah artikel yang menantang McCarthyism dan Perang Vietnam, serta membela kaum gay dan legalisasi mariyuana.
Edisi pertamanya yang menampilkan foto kalender Marilyn Monroe pada Desember 1953 terjual 51.000 eksemplar, dan ini membuatnya cukup untuk membiaya edisi kedua majalah telanjangnya itu. Itu adalah awal yang mengantarkan majalah itu menjadi perusahaan internasional beraset multijuta dolar AS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar